1: 2: 3: 4: 5: 6: 7: 8:
Custom Search

16 July 2009

Pertumbuhan Bisa 12% Jika Industri Pengolahan Tumbuh

Angka pertumbuhan ekonomi sebesar 12 persen diyakini bisa tercapai apabila industri pengolahan dalam negeri dapat tumbuh dalam kebijakan ekonomi pemerintahan lima tahun mendatang.

"Kalau pemerintah mau hemat dengan hanya menggunakan leasing (sewa), serta dana yang ada digunakan untuk membangun industri pengolahan, saya yakin ekonomi Indonesia bisa tumbuh hingga 12 persen," kata ekonom Rizal Ramli, di sela rapat tahunan distributor Evalube, di Hotel Manhattan, Kuningan, Jakarta, Kamis (16/7/2009).

Hal itu dikemukakannya sebagai masukan untuk pemerintahan periode lima tahun ke depan. Dia menjelaskan, pemerintah secara rata-rata menghabiskan dana sebesar Rp1.000 triliun per tahunnya.

Adapun sebesar Rp400 triliun umumnya digunakan untuk belanja perlengkapan dan peralatan, semisal rumah (untuk rumah dinas), mobil (untuk mobil dinas), serta mesin-mesin.

"Tapi kalau pemerintah dapat bijak dengan tidak membeli, tapi leasing (sewa), maka hanya akan menghabiskan dana paling besar Rp70 triliun. Sehingga akan membuat penghematan sebesar Rp330 triliun," jelasnya.

Selanjutnya, pemerintah dapat menggunakan dana tersebut untuk membiayai industri pengolahan dalam negeri.

"Kita harus mendorong industri pengolahan. Kita mengekspor pengolahan, ekspor margin serta ekspor keuntungan karena harga produk akhir lebih besar 100 kali dari produk mentah. Jika itu terjadi, maka akan muncul puluhan lapangan pekerjaan," pungkasnya.

 
©  free template by Blogspot tutorial